Memasuki usia senja, tubuh manusia biasanya mulai mengalami penurunan fungsi, seperti penglihatan mulai rabun, pendengaran mulai berkurang, badan cepat lelah, hingga memori yang memudar.
Termasuk ketika sakit atau luka, masa pemulihannya akan lebih lama dibandingkan orang-orang yang usianya lebih muda. Meski demikian, kebutuhan nutrisi harian orang lanjut usia tidak bisa diabaikan.
Lansia tetap harus memperhatikan asupan nutrisinya agar terhindar dari penyakit dan dapat tetap aktif di hari tua. Saat cidera atau sakit, asupan nutrisi penting untuk membantu masa pemulihan.
Karenanya, penting untuk tetap menjaga pola makan termasuk ketika sakit, salah satunya bisa dengan mengonsumsi susu nutrisi untuk orang tua sakit. Terlebih di masa sekarang ini, di mana virus penyakit menular, seperti Covid-19, masih menyebar.
Tips Mempercepat Masa Pemulihan Orang Tua Sakit
Saat lansia mengalami sakit atau luka masa pemulihannya bisa berlangsung lebih lama. Namun ada beberapa hal yang bisa dilakukan orang terdekatnya untuk membantu proses pemulihan menjadi lebih cepat:1
- Pastikan lansia makan teratur. Lansia kerap mengalami penurunan nafsu makan. Saat sakit atau dalam masa pemulihan, nafsu makan lansia bahkan semakin berkurang. Karenanya, perlu perhatian khusus untuk memastikan lansia tetap makan teratur.
- Hitung asupan kalori saat makan. Kecukupan kalori dibutuhkan tubuh untuk berfungsi dengan baik. Terlebih saat masa pemulihan setelah sakit atau luka.
Pada lansia, kebutuhan kalori harian yang disarankan para ahli adalah 25-35 kalori per kilogram berat badan. Misalnya, seorang lansia dengan berat badan 50 kilogram maka kebutuhan kalori hariannya sebanyak 1250-1750 kalori.
- Siapkan menu favorit. Lansia tetap butuh nutrisi di masa pemulihan dan itu hanya bisa dipenuhi melalui asupan makanan dan minumannya. Trik yang bisa digunakan adalah dengan menyiapkan menu favoritnya.
- Fokus pada nutrisi pemulihan. Ketika menyiapkan hidangan untuk orang lansia yang sakit dan masa pemulihan, selalu pilih makanan dengan nutrisi yang mendukung pemulihan. Bisa juga dengan memberikan susu nutrisi untuk orang tua sakit.
- Jaga asupan air. Saat masa pemulihan, organ tubuh yang penting untuk diperhatikan adalah ginjal, karena ginjal dapat bekerja dengan baik saat terhidrasi dan kesehatan ginjal termasuk yang paling diutamakan.
- Konsultasikan dengan dokter. Apabila kondisi lansia semakin menurun, berat badan berkurang, maka segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui solusi terbaik di masa pemulihannya.
Kandungan Susu Nutrisi untuk Orang Tua Sakit
Susu untuk orang sakit bisa menjadi salah satu sumber asupan nutrisi yang baik dan lengkap untuk lansia saat sakit atau dalam masa pemulihan. Berikut ini beberapa nutrisi penting untuk lansia dalam masa pemulihan:
1. Protein
Salah satu cara untuk meningkatkan kekebalan tubuh terhadap penyakit pada lansia adalah dengan mencukupi asupan protein harian. Protein juga membentuk antibodi yang penting.
Food and Nutrition Board menyarankan konsumsi protein pada lansia sebanyak 0,8 gram per kilogram berat badan per hari. Kebutuhan gizi ini akan meningkat bila lansia sedang sakit, masa penyembuhan, atau dirawat di rumah sakit.
2. Serat
Serat adalah nutrisi penting untuk menjaga kelancaran sistem pencernaan. Selain itu, serat makanan juga membantu menurunkan risiko penyakit jantung dan diabetes tipe 2 pada lansia. Lansia membutuhkan asupan serat 30 gram per hari untuk pria, dan 21 gram per hari untuk wanita lansia.
3. Vitamin D
Asupan vitamin D yang cukup dapat menurunkan risiko osteoporosis, patah tulang, penyakit kardiovaskular, masalah kognitif, gangguan pencernaan, dan mencegah kanker. Vitamin D juga dianggap sebagai mikronutrien yang berperan untuk mengatasi infeksi dan inflamasi pada tubuh.
4. Omega 3 & 6
Bagi lansia, asupan asam lemak Omega 3 & 6 sangat penting untuk melawan kerusakan tubuh alami yang disebabkan penuaan. Omega 3 dan 6 baik untuk menjaga kesehatan jantung, selain itu asam lemak Omega 3 seperti DHA bantu orang lansia agar bergerak dan tetap aktif. 2
Asupan nutrisi harian Omega 3, seperti DHA dan EPA, yang disarankan yakni antara 250-500 miligram per hari. Pada lansia, disarankan menggunakan batas bawah untuk asupan nutrisi yang banyak ditemukan dalam minyak ikan tersebut. 3
Selain nutrisi-nutrisi tersebut di atas yang baik untuk masa pemulihan lansia, dalam makanan pemulihan setelah sakit juga perlu ada kandungan nutrisi lainnya, seperti kalsium yang penting untuk kesehatan tulang dan gigi.
Juga vitamin B12 yang berguna untuk cegah anemia, gangguan pencernaan, demensia, depresi, dan penyakit lain terkait penambahan usia, serta vitamin C untuk meningkatkan kekebalan tubuh terhadap penyakit.
Untuk bantu penuhi kebutuhan nutrisi di usia lanjut, salah satu asupan susu untuk pemulihan setelah sakit yang dapat dipilih adalah Boost Optimum. Boost Optimum adalah susu pengganti nutrisi untuk lansia yang mengandung 50% protein Whey, serta 26 vitamin dan mineral lengkap.
Boost Optimum tinggi protein yang dibutuhkan untuk imunitas dan pemulihan saat sakit dan di masa pemulihan. Kandungan protein whey di dalamnya bantu meningkatkan dan jaga daya tahan tubuh, bantu memelihara dan memperbaiki jaringan tubuh, serta bantu jaga masa otot.
Susu Boost Optimum cocok diberikan untuk lansia yang membutuhkan suplementasi nutrisi, untuk menjaga kondisi tubuh tetap fit, mengembalikan produktivitas, mempercepat masa penyembuhan, dan memenuhi nutrisi harian agar tetap aktif di hari tua.
Demikian sedikit ulasan tentang nutrisi yang dapat membantu masa pemulihan dan susu nutrisi untuk orang tua sakit. Semoga informasi ini bisa bermanfaat membantu tubuh kembali sehat dan produktif.
Referensi:
- Help a Loved One Eat Right to Recover From Illness - Web MD. Retrieved on September 11, 2022 from https://www.webmd.com/healthy-aging/features/eating-illness-caregivers
- Effects of Treatment on Cognition and Mobility - Activhealth. Retrieved September 11, 2022 from https://activhealth.com.sg/research-papers/omega/effects-of-treatment-on-cognition-and-mobility
- What to Know About Fish Oil Dosage for Older Adults - Web MD. Retrieved on September 11, 2022 from https://www.webmd.com/healthy-aging/what-to-know-about-fish-oil-dosage-for-older-adults