Berat Badan Anak Turun, Kapan Mesti Serius?
Tahapan perkembangan anak sangat penting untuk diketahui. Termasuk soal berat badan yang menjadi indikasi perkembangan dan kesehatan anak. Jika anak kurus, Anda pasti bertanya-tanya. Lalu, bagaimana jika anak tidak nafsu makan? Perlukah memberikan penambah nafsu makan atau susu penambah berat badan untuk anak?
Bila anak mengalami penurunan berat badan selama berbulan-bulan, hal ini bisa berpengaruh pada kesehatannya di masa depan. Untuk itu menjaga nafsu makannya sangat penting.
Lalu, kapan kita harus khawatir ketika anak kurus atau berat badan anak mengalami penurunan? Kapan kita harus segera merespons tahapan perkembangan anak? Langkah pertama adalah memastikan terlebih dahulu apakah berat badan anak sesuai dengan grafik pertumbuhan berdasarkan usia dan jenis kelamin yang dikeluarkan oleh IDAI. Jika berat badan anak berada di posisi 2 poin di bawah standard kurva pertumbuhan, maka sebaiknya anda mengikuti langkah-langkah berikut.
Konsultasikan ke dokter anak
Dokter akan membantu anda memeriksa kondisi penunjang lainnya, yaitu :
- Pemeriksaan Klinis, seperti hilangnya lemak di bawah kulit, berkurangnya otot, meningkatnya kejadian infeksi pada anak dan juga perkembangan motorik anak.
- Pemeriksaan Fisik, seperti pucat atau tidaknya kulit, bentuk kuku, kesehatan bibir dan mata. Selain itu dokter juga akan menanyakan kondisi kesehatan dan fisik orang tua (seperti riwayat penyakit dan tinggi badan), karena hal ini bisa berpengaruh pada perkembangan fisik anak. Termasuk ketika anak susah makan, konsultasikan ke dokter anak apakah butuh penambah nafsu makan anak.
Ketahui penyebab kurangnya asupan nutrisi
Kekurangan asupan nutrisi dapat terjadi akibat gangguan pola makan, anak sedang sakit, gangguan pencernaan atau sedang dalam masa penyembuhan.
Identifikasi risiko gangguan pertumbuhan
Jika ditemukan resiko gangguan pertumbuhan pada tahapan perkembangan anak, anak akan membutuhkan suplemen nutrisi untuk mengatasi kekurangan nutrisinya.
Suplementasi yang tepat
Anak membutuhkan lebih dari sekedar vitamin dan mineral sehingga suplemen makanan saja tidak cukup. Pilihlah suplementasi yang tak hanya memenuhi kebutuhan tersebut tapi juga mampu memberikan dan mendistribusikan energi dengan seimbang. Anda dapat berkonsultasi ke dokter anak untuk tahu cara memilih dan menggunakan suplementasi untuk mengejar tahapan perkembangan anak ketika anak kurus termasuk soal penambah nafsu makan anak.
Masa pertumbuhan anak adalah fase yang sangat berharga di mana mereka mencari tahu banyak hal, belajar, dan mengasah bakatnya untuk meraih impian. Di masa ini pula, anak-anak biasanya memiliki rasa keberanian yang kuat untuk mencoba banyak hal baru. Meski sering kali banyak tantangan yang datang dan harus mereka hadapi.
Tantangan yang dirasakan Si Kecil itu bisa jadi ketika mereka merasa tidak aman untuk bereksplorasi. Orang tua perlu menyadari bahwa dalam menemukan bakat anak, mereka perlu mencoba berbagai hal untuk benar-benar tahu apa yang mereka sukai dan bisa lakukan. Maka dari itu, anak harus diberikan waktu dan ruang untuk bereksplorasi dengan pendampingan yang membuat mereka merasa nyaman.
Selain itu, tantangan juga bisa datang dari faktor luar keluarga. Misalnya, saat anak mendengarkan penilaian orang lain atas kemampuan mereka, kemudian hal itu membuat mereka merasa tidak nyaman atau kurang percaya diri. Rasa takut akan timbul untuk mereka mencoba hal baru. Bisa jadi mereka akan takut salah atau takut dipandang buruk.
Tantangan bisa juga datang karena kurangnya stimulasi yang didapatkan oleh anak. Mereka jadi kurang terpacu untuk belajar atau mencoba hal baru karena tidak ada pancingan dari orang tua atau keluarga. Padahal, stimulasi ini sangat penting untuk merangsang kemampuan anak, baik dalam kemampuan motorik dan kognitif, atau ketertarikan mereka akan pembelajaran tertentu.
Menyadari berbagai tantangan yang dihadapi oleh anak-anak, Nutren Junior mengajak orang tua, khususnya Ibu untuk menjadi Ibu yang tangguh dalam mendampingi Si Kecil Tangguh mengasah minat dan bakatnya, serta menghadapi masa depan. Menggandeng Si Kecil menjadi anak pemberani yang tidak mudah menyerah ketika menemukan tantangan besar dalam setiap langkah dan perjalanannya.
Nutren Junior mendukung Ibu dan Si Kecil Tangguh dengan asupan nutrisi lengkap membantu pertumbuhan anak-anak. Segelas Nutren Junior memiliki 50% Protein Whey yang kaya akan sistein dan antioksidan untuk membantu meningkatkan daya tahan tubuh anak. Selain itu, ada kandungan Omega 3, 6, & DHA yang mendukung perkembangan otak dan fungsi penglihatan. Anak-anak juga bisa mendapatkan asupan Probiotik sebagai cara mempertahankan keseimbangan mikrobiota usus serta prebiotik serat pangan yang jaga kesehatan saluran cerna.